Kamu dan Hujan

Author : Sintia Gumara

Balutan hujan fajar nan merdu

Membuat sang mentari enggan menyapa pagiku

Dan berlama-lamalah aku dengan kapuk-kapukku

Kuambil secarik kertas dan penaku

Kucoba mendeskripsikan hujan

Kutulis dengan perlahan

Ah, tak sehangat bahasa dekapan

Hanya mengingatkanku akan kehilangan

Melarutkanku dalam kesedihan

Memunculkan memori akan tatapan

Sudah kubertahan tapi diacuhkan

Hingga aku diam dan ditinggalkan

Seperti hujan yang tiba tiba-tiba

Juga hilang suka-suka

Wajar bila hujan dan kamu itu sama

Hanya bisa mempermainkan rasa

Dan membasahkan mata